BREBES, mediakita.co – Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang jatuh pada Hari Minggu (2/5/2021), Yayasan Wakaf Ikhsaniyah memperingatinya dengan menggelar acara diskusi terbuka untuk kemajuan pendidikan agama, yang masih dalam suasana pandemi.
Acara diskusi digelar pada minggu sore (2/5/2021) di Aula Madrasah Ibtidaiyah Ikhsaniyah Dukuhwringin. Dalam acara ini juga dihadiri oleh struktural yayasan, baik pengawas dan pembina, serta dari dewan guru Madrasah Ibtidaiyah dan Madrasah Diniyah Awaliyah (MDTA) sunan kalijaga dengan protokoler kesehatan.
Tema untuk Hardiknas tahun ini sesuai instruksi kementerian pendidikan dan kebudayaan mengambil tema “serentak bergerak, wujudkan merdeka belajar”.
Ketua yayasan Ahmad Mughni menuturkan bahwa kegiatan diskusi selain untuk memperingati hari pendidikan juga untuk menampung keluh kesah dari para dewan guru terutama terkait dengan kemakmuran serta kemajuan pendidikan di bidang agama.
“Acara Diskusi terbuka ini, selain untuk memperingati hardiknas juga untuk silaturahmi antara yayasan dan para dewan guru guna menampung aspirasi berkaitan dengan keluh kesah, terutama masalah kemakmuran dewan guru. Serta ide ide untuk memajukan pendidikan di bidang keagamaan, baik formal ataupun non formal.” Ujar Ahmad Mughni.
Ia juga menambahkan kalo kegiatan ini bersifat swadaya dari beberapa alumni pondok pesantren yang ingin berbagi terutama di bidang keagamaan. Dengan momentum ramadhan inilah acara bisa dilaksanakan sekaligus buka bersama dengan pengurus dan juga dewan guru.
“Gagasan ini muncul bukan sekedar dari saya pribadi, tapi juga dari kawan-kawan yang dulu satu pondok, dan mereka ingin berbagi pada kesempatan Ramadan ini”. Tambahnya.
Salah satu dewan guru yang merupakan aktivis pendidikan Agama Ibnu Ubaidillah, sangat mengapresiasi kegiatan tersebut, selain memperingati hari pendidikan nasional juga sebagai wadah aspirasi yang nantinya bisa berjalan setiap tahun.
“Tentu ini kegiatan yang sangat positif, selain memperingati hardiknas juga sebagai wadah silaturahmi dan juga aspirasi terutama di dunia pendidikan agama, agar yayasan bisa mengampu dan juga bisa merealisasikan keluh kesah dari para dewan guru. Dan semoga kegiatan ini bisa berjalan setiap tahun”. Pungkasnya. (jun/dn/mediakita.co)
2 Komentar
Komentar ditutup.